RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA TAHUN 2025 & KOMITMEN KFC INDONESIA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI NASIONAL MELALUI KEMITRAAN LOKAL STRATEGIS

Jakarta, 11 Juli 2025 - PT Fast Food Indonesia Tbk selaku pemegang waralaba atas
restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (“KFC Indonesia”) dengan ini menyampaikan
kembali informasi mengenai penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2025 sebagaimana telah disampaikan melalui pemberitahuan Pemanggilan RUPSLB pada tanggal 26 Juni 2025. Dalam rangka ini, KFC Indonesia menegaskan kembali kepada masyarakat komitmennya untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui kemitraan lokal strategis.

Selama lebih dari empat dekade melayani masyarakat, KFC Indonesia terus memperkuat komitmennya untuk tumbuh bersama melalui kolaborasi dengan mitra mitra lokal lintas sektor. Dalam menjalankan operasionalnya yang kini mencakup lebih dari 700 gerai di seluruh Indonesia, KFC menggandeng berbagai partner mulai dari bidang logistik, konstruksi, procurement, hingga maintenance building. Dukungan terhadap ekosistem lokal ini bukan sekadar strategi bisnis. Melainkan wujud nyata keberpihakan KFC terhadap perekonomian nasional dan membuktikan bahwa perjalanan KFC di Indonesia tidak lepas dari kontribusi banyak usaha lokal yang turut mendorong pertumbuhannya.

Dari sisi operasional, KFC Indonesia memberdayakan seratus persen tenaga profesional lokal untuk melayani pelanggan di seluruh gerainya. Lebih dari belasan ribu karyawan tersebar di seluruh Indonesia, mengisi berbagai peran mulai dari kasir, dapur, hingga area makan. Proses rekrutmen karyawan store pun dilakukan salah satunya dengan mempertimbangkan lokasi tempat tinggal calon karyawan yang berada dalam radius sekitar lima kilometer dari gerai. Langkah ini tidak hanya menjadi bentuk nyata komitmen KFC dalam mengoptimalkan potensi talenta lokal, tetapi juga mendukung efisiensi operasional dari segi waktu dan tenaga—mewujudkan sistem kerja yang lebih gesit, responsif, dan berakar pada komunitas sekitar.

Setelah berbicara tentang orang-orang yang menggerakkan store, penting juga untuk melihat bagaimana KFC Indonesia dapat memastikan infrastruktur dan sistem pendukungnya berjalan optimal, mulai dari ketika gerai dibangun dan dijalankan secara efisien. Dalam bidang konstruksi seperti ini terdapat tiga bidang yang secara garis besar melibatkan kolaborasi berkelanjutan dengan mitra lokal. Pertama adalah New Store Opening (NSO), penting bagi brand seperti KFC Indonesia untuk semakin mendekatkan diri dengan konsumennya. Maka dari itu, pengembangan gerai baru dilakukan secara konsisten di berbagai wilayah strategis di Indonesia dengan tetap melibatkan mitra konstruksi lokal sebagai bagian dari prosesnya. Untuk menunjang hal ini, KFC Indonesia menjalin kerja sama dengan total sepuluh partner aktif yang dominannya berdomisili di Pulau Jawa.

Kedua, untuk menjaga kenyamanan customer selama menyantap makanan favoritnya di KFC Indonesia, brand juga menggandeng mitra lokal dalam berbagai aspek pembangunan dan perawatan fisik gerai. Mulai dari renovasi hingga pemeliharaan gerai/maintenance. Terdapat total 15 vendor lokal yang berdomisili mulai dari Jawa hingga Sumatera yang bertanggung jawab dalam menangani proyek renovasi secara berkala di berbagai titik operasional. Ketiga, KFC juga melibatkan vendor total 55 vendor local yang siap siaga untuk melakukan maintenance di seluruh area store dengan segera.

Distribusi logistik yang digunakan KFC Indonesia dalam mengirim seluruh kebutuhan operasional gerai—mulai dari bahan baku makanan, perlengkapan restoran, hingga peralatan pendukung lainnya—memanfaatkan berbagai moda dan sistem yang terintegrasi. Seluruh proses ini dijalankan bersama rekanan distribusi lokal, mulai dari armada kurir, freight forwarder, hingga layanan trucking.

Untuk pengiriman dalam kota, sistem logistik KFC Indonesia dapat berjalan dengan lebih cepat dan efisien karena menjangkau area yang relatif dekat dari pusat distribusi. Namun, berbeda dengan distribusi ke luar kota atau wilayah-wilayah terpencil, di mana KFC menggandeng berbagai penyedia jasa kurir dan trucking lokal sebagai pihak ketiga yang memahami medan operasional secara spesifik. Total, terdapat lebih dari dua puluh mitra lokal yang saat ini berperan sebagai freight forwarder aktif dalam mendukung rantai distribusi KFC Indonesia. Kolaborasi ini menjadi bagian penting dalam memastikan konsistensi kualitas dan kecepatan layanan KFC di seluruh pelosok tanah air.

Terkait bahan baku, KFC Indonesia melibatkan seluruh supplier-supplier lokal yang membantu dalam memenuhi kebutuhannya di setiap bulan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya KFC untuk selalu mendekatkan diri dengan budaya lokal, termasuk bahan-bahan yang digunakan dalam produknya. Bahan baku lokal yang diserap oleh KFC Indonesia terbilang cukup besar. Mulai dari daging ayam segar, beras, sayuran juga aneka saus yang mendampingi menu. Selain daging ayam segar, saat ini KFC Indonesia juga menyerap beras organik, sayur-sayuran, juga bumbu pendamping seperti saus tomat dan saus sambal.

Penggunaan bahan lokal dalam produk KFC dilakukan agar harganya tetap terjangkau, dan relatif tetap segar saat diolah dan dikonsumsi konsumen. KFC hanya menggunakan bahan baku lokal yang memenuhi standar kualitas yang menjadi pilihan dan digunakan. Kepada calon pemasok bahan baku, PT FFI sebagai pemegang waralaba KFC Indonesia juga menjalankan uji kualitas yang ketat agar produk KFC dapat memberi kepuasan lebih kepada konsumen. Selain itu, terdapat juga edukasi dan pelatihan bagi pemasok, terutama dalam hal penyimpanan dan pengiriman bahan baku.

Melalui rangkaian kolaborasi strategis bersama mitra-mitra lokal di berbagai lini — KFC Indonesia menunjukkan komitmen jangka panjang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Kolaborasi ini bukan hanya memperkuat fondasi bisnis tetapi juga membuka peluang ekonomi, memberdayakan tenaga kerja lokal, serta memperkuat rantai pasok domestik. Dengan semangat untuk terus bertumbuh bersama, KFC percaya bahwa kemitraan lokal adalah kunci untuk menciptakan bisnis yang inklusif, relevan, dan berkelanjutan. Inilah yg selalu menjadi fokus KFC Indonesia selama lebih dari 4 dekade melayani masyarakat Indonesia: “mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan kemanfaatan langsung kepada masyarakat”.

Dengan demikian, isu-isu politik domestik, kawasan maupun global sama sekali bukan ranah KFC Indonesia. KFC Indonesia sebagai badan usaha di Indonesia senantiasa mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia mengenai isu-isu tersebut.